PHOTON (Physics Competition) 2022
Physics Competition (Photon) adalah kompetisi nasional dalam bidang fisika untuk pelajar SMP dan SMA, yang diselenggarakan oleh Jurusan fisika Universitas Negeri Surabaya pada setiap tahunnya. Kegiatan ini merupakan perwujudan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi sebagai bentuk pengabdian mahasiswa Jurusan Fisika Universitas Negeri Surabaya. Melalui Photon diharapkan pengabdian yang telah dilakukan dapat ikut berkontribusi dalam mencapai tujuan pendidikan Nasional yaitu untuk mencerdaskan bangsa.
Pada tahun ini, Photon 2022 mengusung tema “Developing Physicists With Competitive And Creative Character For The Golden Generation”Kegiatan ini diselenggarakan 3 babak yaitu elimination stage, semi final, final, dan grandfinal. Pelaksanaan Photon 2022 diselenggarakan secara Hybird (online dan offline).
Serangkaian acara Photon diawali dengan webinar yang bertemakan “The First Step To Conquer And Achieving The Physics Olympiad”. Webinar ini mengundang Rizky Ramadhana Putra Kusnaryanto yang meraih Silver Medalist European Physics Olympiad (EuPho) dan Moh. Yasya Bahrul Ulum seorang tutor olimpiade di CV. Lembaga Bimbingan Belajar IRIT. Para pembicara memberikan ilmu dan tips mengenai olimpiade fisika dan berdiskusi Bersama peserta untuk mengerjakan soal-soal olimpiade fisika. Peserta dari webinar ini tidak lain adalah peserta Physics Competition 2022.
Elimination Stage Atau babak PenyisihanDilaksanakan secara online pada tanggal 30 Oktober 2022. Peserta elimination stage berasal dari 13 Wilayah yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan pembagian wilayah sebagai berikut:
- Wilayah 1 (Sumatera Utara, Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau)
- Wilayah 2 (Sumatera Selatan, Bengkulu, Jambi ,Bangka Belitung, Lampung)
- Wilayah 3 (Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah)
- Wilayah 4 (Jawa Barat dan Banten)
- Wilayah 5 (DKI Jakarta)
- Wilayah 6 (Jawa Tengah dan DI Yogyakarta)
- Wilayah 7 (Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Madura, Lamongan)
- Wilayah 8 (Tuban, Bojonegoro, Nganjuk, Madiun,Ngawi, Jombang)
- Wilayah 9 (Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso, Jember, Lumajang)
- Wilayah 10 (Pacitan, Trenggalek,Tulung-Agung, Ponorogo, Magetan, Kediri)
- Wilayah 11 (Malang, Pasuruan, Probolinggo, Blitar, Mojokerto)
- Wilayah 12 (Bali, NTT, NTB)
- Wilayah 13 (Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Gorontalo)
- Wilayah 14 (Papua dan Papua Barat, Maluku dan Maluku Utara)
Elimination stage atau babak penyisihan ini diikuti oleh 798 Siswa-siswi SMA dan SMP diseluruh Indonesia. Dari babak penyisihan diperoleh siswa-siswi yang lolos ke babak semi final dengan nilai tertinggi di masing-masing wilayah, dan siswa-siswi dengan akumulasi nilai tertinggi diseluruh wilayah photon 2022.
Dilanjutkan dengan babak Semi Final Dilaksanakan pada tanggal 6 November 2022 dengan metode tatap muka (daring) via Zoom dengan dibagi beberapa breakout room serta diawasi oleh panitia. Pelaksanaan bagi siswa SMP dan SMA pada hari yang sama namun di jam yang berbeda.
Yang terakhir adalah babak Final dan Grandfinal Dilaksanakan pada tanggal 19 November 2022 (SMP) dan 20 November 2022 (SMA) secara offline. Peserta Final mengerjakan soal dan diawasi oleh pengawas selama pengerjaan. Setelah final dilakukan, dilanjut langsung dengan grandfinal. Dan terdapat 4 peserta yang lolos ke tahap grandfinal. Pada grandfinal ini terdapat tiga babak yaitu eksperimen, video fenomena dan adu cepat. Pada babak eksperimen, peserta diberikan alat eksperimen yang sama dan diberikan waktu selama 30 menit untuk melakukan eksperimen. Kemudian peserta mempresentasikan hasil eksperimennya dan melakukan tanya jawab dengan para dewan juri.
Adapun dewan juri pada babak Grandfinal SMP adalah bapak Muhammad Nurul Fahmi , S.Si, M.Si., bapak Dr. Rochim Aminullah Firdaus, S.Pd., M.Si., dan ibu Dr. Evi Suaebah, M.Si, M.Sc. Dan dewan juri pada babak Grandfinal SMA adalah bapak Abu Zainuddin, S.Pd., M.Pd., ibu Dr. Muhimmatul Khoiro, S.Si., M.Si., dan ibu Arie Realita, S.Si., M.Si.
Dilanjutkan babak video fenomena, peserta memilih video berisi fenomena fisika dan peserta menjelaskan fenomena fisika apa yang terjadi. Jawaban akan dikonfirmasi langsung oleh para dewan Juri. Dan yang terakhir babak babak adu cepat terdapat 3 sesi soal yaitu sesi A, B, dan C dengan tingkatan soal yang semakin tinggi di setiap babaknya. Skor yang didapat dari babak eksperimen, video fenomena dan adu cepat akan diakumulasi dan perolehan skor tertinggi akan menjadi pemenang di Physics Competition 2022.
Akhir dari semua sesi nilai masing-masing finalis akan diakumulasikan yang kemudian diperoleh nama-nama finalis yang menjadi juara. Pada tingkat SMP, Juara pertama diraih oleh Kayla Ramadhani Arinal Haq Dari SMPN 2 Pamekasan, Juara kedua diraih oleh Muhammad Nur Rhozyqin Rantauan dari SMP Plus Arrahmat, Juara ketiga diraih oleh Rico Firmansyah dari SMP Bustanul Makmur, dan Juara harapan diraih oleh Syandana Gian Arganta dari MTSN 1 Kota Malang.
Sedangkan pada tingkat SMA, Juara Pertama diraih oleh Muh Zaidan Naja dari MAN 2 Malang, Juara kedua diraih oleh Rifqi Ariiq Rozaan dari MAN 2 Malang, Juara ketiga diraih oleh Imaduddin Akmal dari MAN 2 Banyuwangi, Juara harapan diraih oleh Emmanuelle Natasha Christy dari SMA Katolik St. Albertus Malang. Dan kemudian pada penghujung acara ditutup dengan penyerahan Trophy, Medali dan uang pembinaan kepada para pemenang yang diserahkan secara simbolis.
Para peserta memberikan kesan dan pesan yang baik pada acara PHOTON 2022 ini, diantaranya adalah
Banyak perjuangan, untuk sampai di tahap final tidaklah mudah dan dari mengikuti lomba PHOTON ini bisa menambah wawasan
Banyak perjuangan, untuk sampai di tahap final tidaklah mudah dan dari mengikuti lomba PHOTON ini bisa menambah wawasan
Entertaimentnya seru!